Manchester City harus puas berbagi poin dengan Brighton & Hove Albion setelah bermain imbang 2-2 dalam lanjutan Liga Inggris. Bertandang ke Amex Stadium, The Citizens sebenarnya sempat unggul lebih dulu, tetapi Brighton menunjukkan mental baja dan berhasil menyamakan kedudukan.
Hasil ini menjadi pukulan bagi pasukan Pep Guardiola yang berambisi kembali ke jalur kemenangan setelah hasil kurang memuaskan dalam beberapa pertandingan terakhir. Dengan tambahan satu poin, Manchester City masih tertahan di peringkat lima klasemen Liga Inggris, sementara Brighton tetap berada di papan tengah.
Pertandingan ini berlangsung dengan intensitas tinggi, penuh aksi serangan dari kedua tim, serta diwarnai keputusan-keputusan krusial yang memengaruhi jalannya laga. Berikut adalah ulasan lengkap pertandingan, analisis performa kedua tim, serta dampak hasil ini dalam persaingan di Liga Inggris.
Babak Pertama: City Menguasai Permainan, Brighton Tak Gentar
Manchester City langsung menunjukkan dominasi mereka sejak menit awal. Kevin De Bruyne dan Rodri mengontrol permainan di lini tengah, sementara Phil Foden dan Jack Grealish aktif menusuk dari sisi sayap.
Tekanan tinggi dari City membuat Brighton kesulitan membangun serangan dari lini belakang. Tim asuhan Roberto De Zerbi lebih banyak bertahan di awal pertandingan, tetapi mereka tetap berusaha mencari celah lewat serangan balik cepat.
City membuka keunggulan pada menit ke-18 melalui aksi Erling Haaland. Berawal dari umpan silang De Bruyne, bola berhasil disundul oleh Haaland yang berdiri bebas di kotak penalti. Kiper Brighton, Jason Steele, tidak mampu menghentikan bola yang mengarah ke pojok kanan gawang.
Setelah tertinggal, Brighton mulai lebih berani menekan. Kerja sama apik antara Kaoru Mitoma dan Pascal Groß di sisi kiri mulai merepotkan pertahanan City. Upaya Brighton akhirnya membuahkan hasil di menit ke-35.
Danny Welbeck mencetak gol penyeimbang setelah menerima umpan tarik dari Mitoma. Tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti tak mampu dihalau oleh Ederson, membuat skor menjadi 1-1.
City tidak butuh waktu lama untuk merespons. Lima menit berselang, Phil Foden membawa tim tamu kembali unggul setelah memanfaatkan bola liar di dalam kotak penalti. Skor 2-1 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua: Brighton Tak Menyerah, City Kehilangan Momentum
Memasuki babak kedua, Manchester City tetap mengendalikan permainan. Mereka terus menggempur pertahanan Brighton, tetapi tim tuan rumah bertahan dengan disiplin dan tidak memberikan banyak ruang bagi para penyerang City.
Brighton akhirnya menemukan celah di menit ke-67. Dari skema tendangan sudut, Lewis Dunk berhasil menyundul bola ke gawang City. Sundulannya mengarah ke sudut sempit dan tidak bisa dijangkau Ederson, membuat skor kembali imbang 2-2.
Gol ini mengubah momentum permainan. Brighton semakin percaya diri dan mulai lebih agresif dalam menekan pertahanan City. Di sisi lain, The Citizens terlihat mulai kehilangan intensitas serangan mereka.
Guardiola mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan Julián Álvarez dan Bernardo Silva, tetapi pertahanan Brighton tetap solid. City sempat mendapatkan peluang emas di menit ke-83 melalui tendangan De Bruyne dari luar kotak penalti, tetapi bola masih membentur mistar gawang.
Hingga peluit akhir dibunyikan, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Brighton sukses menahan imbang Manchester City 2-2 di Amex Stadium.
Analisis Performa Kedua Tim
Manchester City: Dominasi yang Kurang Efektif
Manchester City menguasai jalannya pertandingan, tetapi mereka gagal menutup laga dengan kemenangan. Beberapa aspek yang menjadi penyebab hasil kurang memuaskan ini antara lain:
- Kurangnya Penyelesaian Akhir
City memiliki banyak peluang, tetapi hanya dua yang berhasil dikonversi menjadi gol. Haaland memang mencetak gol, tetapi selebihnya ia kurang mendapat suplai bola yang efektif. - Kehilangan Fokus di Lini Belakang
Gol kedua Brighton menunjukkan kelemahan City dalam mengantisipasi bola mati. Pertahanan mereka kurang sigap dalam mengawal pemain lawan, yang membuat Lewis Dunk bisa mencetak gol dengan mudah. - Kehilangan Momentum di Babak Kedua
Setelah unggul 2-1 di babak pertama, City tampak kehilangan intensitas permainan mereka setelah jeda. Brighton memanfaatkan situasi ini untuk bangkit dan menyamakan kedudukan. - Rotasi Pemain yang Terlambat
Guardiola baru melakukan pergantian pemain di menit-menit akhir, yang membuat City kesulitan mengubah jalannya pertandingan saat Brighton mulai mendominasi.
Brighton: Mentalitas Kuat dan Serangan Efektif
Brighton kembali membuktikan bahwa mereka adalah tim yang sulit dikalahkan, terutama di kandang sendiri. Berikut adalah faktor yang membuat mereka mampu menahan City:
- Organisasi Pertahanan yang Disiplin
Brighton tidak panik meskipun sempat tertinggal. Mereka bertahan dengan rapat dan berhasil meredam pergerakan pemain-pemain kreatif City. - Serangan yang Efektif
Brighton tidak terlalu banyak menguasai bola, tetapi mereka sangat efektif dalam memanfaatkan peluang. Dua gol yang mereka cetak berasal dari serangan balik dan bola mati yang dieksekusi dengan baik. - Kinerja Lini Tengah yang Solid
Moisés Caicedo dan Pascal Groß tampil luar biasa dalam menjaga keseimbangan permainan. Mereka mampu menghalangi aliran bola dari lini tengah City. - Mentalitas Tak Mudah Menyerah
Brighton tetap percaya diri meskipun sempat tertinggal. Mereka menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing dengan tim besar seperti Manchester City.
Dampak Hasil Ini bagi Kedua Tim
Manchester City: Tertahan di Peringkat Lima
Hasil imbang ini membuat Manchester City gagal mendekati rival-rival mereka di puncak klasemen. Mereka tetap berada di posisi kelima dengan selisih poin yang cukup jauh dari pemimpin klasemen.
Jika City ingin tetap dalam perburuan gelar Liga Inggris, mereka harus segera kembali ke jalur kemenangan dan memperbaiki beberapa kelemahan dalam permainan mereka.
Brighton: Semakin Percaya Diri di Papan Tengah
Brighton kembali menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang bisa memberikan kejutan di Liga Inggris. Hasil ini memperkuat posisi mereka di papan tengah dan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam menghadapi pertandingan berikutnya.
Jika Brighton bisa terus tampil konsisten, mereka memiliki peluang untuk finis di posisi yang lebih baik musim ini.
Manchester City harus puas berbagi poin dengan Brighton setelah bermain imbang 2-2 di Amex Stadium. Meskipun mendominasi permainan, City gagal mempertahankan keunggulan dan harus membayar mahal karena kehilangan fokus di babak kedua.
Brighton, di sisi lain, menunjukkan mentalitas yang kuat dan berhasil memanfaatkan peluang dengan baik. Hasil ini semakin membuktikan bahwa mereka adalah tim yang patut diperhitungkan di Liga Inggris.
Dengan hasil ini, Manchester City masih tertahan di peringkat lima, sementara Brighton terus mengamankan posisi mereka di papan tengah. Persaingan di Liga Inggris semakin ketat, dan kedua tim harus terus berjuang untuk mencapai target mereka musim ini.
Baca Juga:
